Profil Jordan Pickford, Benteng Terakhir Inggris nan Masih Perawan

Menjadi penjaga gawang utama dengan tim Inggris, memoar Pickford cukup banyak dicari belakangan ini. Simak selengkapnya di artikel singkat berikut ini.
Satu tim sepak bola tak mungkin buat bermain tanpa penjaga gawang. Peran ini begitu krusial, sangkat jika penjaga gawang mendapatkan kartu merah maka sang kapten yang bertugas menggantikannya. Jordan Lee Pickford, selaku luput satu pemegang kunci gemilangnya penampilan Inggris. Berikut profil Pickford.
Penjaga gawang berusia 27 tahun ini sukses menyelamatkan Inggris pada kebobolan selama laga Euro 2020 berlangsung. Meski memang bukan merupakan nama adapun terdahulu terkenal, namun ia capa membuktikan awak bahwa ia pantas jadi kiper nomor satu di tim Inggris.
Profil Jordan Pickford
Lahir antara Washington, Inggris, dengan 7 Maret 1994 lalu, pria berkebangsaan Inggris ini kini bermain antara Everton sebagai penjaga gawang utama. Sebelumnya, ia sempat pula memperbangkit Sunderland. Baru dengan tahun 2017 ia diboyong ke Everton dengan nilai transfer 25 juta Euro.
Sebelum kini memperbangkit skuad Inggris senior, seakuratnya ia pun tercatat sebagai pemain di timnas Inggris U16, U17, U18, U19, batas U20 dan U21 Inggris. Pada tahun 2016 kalakian ia dipanggil memperbangkit tim senior ala kualifikasi Piala Dunia 2018 kontra Slovenia.
Kemampuan menjaga gawangnya secocoknya penuh berkembang ketika ia menjalani masa peminjaman ke kurang lebih tim lumat di Inggris. Perlahan tapi pasti, Pickford semakin matang selanjutnya kalakian mampu menarik perhatian pelatih skuad senior Inggris. Terbukti pada gelaran Euro 2020 ini ia berhasil membuat penyelamatan-penyelamatan krusial yang membuat Inggris tetap bergeming hingga saat ini.
Menjadi Sosok Penyelamat maka Benteng Terakhir Inggris
Seperti kita ketahui bersama, skuad Inggris mempunyai lini tengah lagi lini depan bahwa luar biasa efektif kedalam menjalankan serangan. Namun jika berbicara lini belakang tak bisa dipungkiri bahwa The Three Lions tidak sekekar ini. Maka Pickford-lah bahwa kemudian jadi benteng terakhir untuk pertahanan Inggris kedalam menghadapi serangan balik dari lawan.
Pada laga semifinal nanti, Inggris mau berhadapan dengan Denmark yang terkabul menumbangkan Ceko dengan skor 2 – 1. Pada laga ini pula Pickford mau kembali diuji, karena Denmark dikenal demi cela satu tim dengan kebergasan serangan balik yang begitu penemuan baru. Apakah Pickford bisa kembali menjadi penyelamat Inggris? Kita lihat saja pada laga Kamis, 8 Juli 2021 nanti. Profil Pickford, benteng terakhir Inggris.