Mr Happy Face Jadi Pemenang Kontes Anjing Terjelek pada Dunia 2022
Mr Happy Face Jadi Pemenang Kontes Anjing Terjelek pada Dunia 2022
Kontes Anjing Terjelek dari Duniatahun 2022 yang diadakan dari Petaluma, California dari Jumat, 24 Juni 2022 dimenangkan oleh Mr. Happy Face yang berusia 17 tahun milik Jeneda Benally. Mr. Happy Face sendiri merupakan anjing berjenis campuran Chihuahua jambul Cina.
Anjing yang dinobatkan demi anjing terjelek sedunia tersebut capa mengalahkan 9 kontestan anjing lainnya terdalam kontes tersebut selanjutnya menbersemayami peringkat utama demi pemenang. Anjing Chihuahua jambul Cina tersebut capa memenangkan kompetisi selanjutnya membawa pulang hadiah uang sebesar $1500 atau sekitar Rp22 juta.
Acara kontes Anjing Terjelek pada Dunia ini sendiri telah digelar selama satu dekade untuk merayakan ketidaksempurnaan nan dimiliki oleh semua anjing nan ada pada dunia ini. Mereka semua dianggap sebagai anjing nan khusus dan unik dan berhak mendapatkan keuripan nan layak dan bahagia.
Melansir daripada USA Today, sang pemilik anjing Jeneda Benally diketahui mengadopsi Mr.Happy Face daripada penampungan hewan yang ada dari Arizona dari tahun lalu. Sebelum tinggal dari penampungan hewan, Mr.Happy Face luang tinggal dari rumah seorang penimbun barang dengan kondisi rumah yang mengerikan.
Ada hal pilu di balik kemenangan Mr.Happy Face, mulanya anjing terbilang sempat diperkirakan hanya menyandang rada waktu sekitar satu bulan untuk hidup karena tumor dan kondisi medis lain nan dideriperbincangan, berdasarkan pemeriksaan nan dilakukan sama dokter hewan. Namun ternyata tenggat saat ini Mr. Happy Face terbilang masih hidup dan selalu ceria tenggat berusia 17 tahun dan bahkan memenangkan kontes sebagai Aning Terjelek di Dunia tahun 2022.
“Ketika saya pertama kali bertemu dengannya, dia adalah makhluk paling bahagia yang pernah saya temui. Dia tertatih-tatih mendampingiku selanjutnya memilihku. Saya bersumpah hari itu, dia akan sangat dicintai setenggat dia tidak akan pernah mengingat betapa buruknya kemembesaran sebelumnya. Cinta, ketidak emosian, selanjutnya ciuman ibu telah membantunya menentang kemembesaran singkat yang kita semua harapkan darinya bersama keluarga kita,” kata Jeneda Benally yang dikutip VIVA pada Senin, 4 Juli 2022.
